BENDO, Babinsa Koramil 0804/13
Bendo selain melaksanakan tugas pokoknya sebagai Babinsa, Juga melaksanakan pendampingan kepada para petani
dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan oleh pemerintah. Dalam pendampingan
Serda Abdul Syukur Babinsa Desa Kledokan ikut serta dalam panen padi disawah
milik Bapak Rebo Poktan Tani Maju Desa Kledokan Kecamatan Bendo. (Sabtu,
07/07/18)
Pemerintah dalam mewujudkan
swasembada pangan tidak dapat melakukannya sendiri, namun butuh bantuan berupa
partisipasi aktif semua elemen dalam masyarakat. Begitu juga pelibatan TNI
dalam pendampingan swasembada pangan ini. Babinsa melaksanakan pendampingan
kepada para petani mulai dari pengolahan lahan, pembibitan, tanam, penyiangan,
pemupukan dan penyemprotan hama serta ikut dalam pendampingan panen padi.
Dalam mewujudkan program
pemerintah ini tidak sepenuhnya dapat berjalan dengan mudah karena harus
menghadapi beberapa kendala yang bersifat klasik. Contohnya masih terjadi
ketimpangan pusat produksi pertanian sangat besar. Hampir 40% dari luas
persawahan yang ada diwilayah indonesia terkonsentrasi di Pulau Jawa.
Kalau kita lihat luas pulau jawa
hanya 7% dari luas daratan Indonesia yaitu sebesar 181 juta hektare. Sedangkan
60% penduduk Indonesia bertempat tinggal di pulau Jawa. Inilah yang menjadi
kendala karena lahan sawah di pulau Jawa setiap tahun semakin menyusut dan
hilang karena beralihnya fungsi untuk pemukiman atau perindustrian.
Untuk mengatasi
permasalahan-permasalahan diatas perlu adanya kerjasama antar elemen masyarakat
untuk mewujudkan swasembada pangan tersebut, Salah satunya mengajak peran TNI
dalam pendampingan tanam padi ini. Dengan adanya peran TNI khususnya babinsa
yang ada diwilayah diharapkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi para
petani dan segera diatasi dengan bekerjasama dengan instansi terkait.
Babinsa berperan aktif dalam
percepatan musim tanam sehingga jarak antara pasca panen dengan musim tanam
kembali tidak terlalu lama, kemudian juga babinsa melaksanakan pengawasan
terhadap pendistribusian pupuk agar pada saat para petani sudah mulai tanam
padi tidak terjadi kelangkaan pupuk sehingga berdampak pada hasil panen nanti.
Begitu juga babinsa ikut serta dalam pemeliharaan dengan berperan aktif
mengecek kesawah-sawah sehingga apabila ada hama segera dilakukan penyemprotan
agar cepat teratasi dan tidak menyebar ke tanaman padi lainnya.
Bapak Rebo poktan tani maju desa
kledokan mengatakan bahwa untuk panen padi kali ini hasilnya meningkat dan
lebih cepat dibanding tahun lalu. Walaupun ini musim panen kedua namun hasilnya
tidak kalah dengan yang pertama. Karena hama dan penyakit padi lainnya relatif
berkurang. Bapak Rebo juga mengucapkan terimakasih kepada bapak babinsa yang
selalu aktif dalam pendampingan ke petani maupun poktan desa kledokan sehingga
hasil panen meningkat. (R13)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar