Magetan. Bertempat dihalaman Kantor Kecamatan Bendo digelar Upacara
Bendera dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 48 Korps Pegawai Republik Indonesia
(KORPRI) dan Hari Ulang Tahun ke 74 Persatusn Guru Republik Indonesia (PGRI)
Tahun 2019 yang diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), Seluruh
Sekertaris Desa dan Guru yang berdinas di wilayah Kecamatan Bendo Kabupaten
Magetan. (Jumat, 29/11)
Dalam Upacara tersebut yang
bertindak selaku Inspektur Upacara yaitu Camat Bendo Tri Atmadi, S.Sos. Forkopimca
Bendo juga turut hadir antara lain
Danramil 0804/ 13 Bendo Kapten Inf Sarpan, Kapolsek Bendo AKP Endang Wahyuni,
SH. Kepala KUA Bendo Ainurrofiq, SAg.
Upacara dimulai tepat pukul 07.30 wib dengan penuh hikmad dan tertib
Peserta Upacara mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Upacara tersebut.
Peringatan HUT ke 48 KORPRI dan HUT ke 74 PGRI tahun 2019 dengan tema" Berkarya, Melayani Dan Menyatukan Bangsa"
Tri Atmadi, S.Sos. selaku
Insprktur Upacara membacakan sambutan Bupati Magetan yang intinya bahwa sejak
didirikan pada tanggal 29 NOPEMBER 1971, KORPRI telah menunjukan peran dan
tanggungjawabnya dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat, Bangsa dan Negara, Sebagai Organisasi yang
mewadahi para Pegawai Negeri Sipil. Dengan telah diterbitkannya Undang-undang
nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Organisasi KORPRI akan
bertransformasi menjadi Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia, Dengan tujuan
menjaga kode etik Profesi dan Standar Pelayan Aparatur Sipil Negara, serta
mewujudkan jiwa Korps Aparatur Sipil Negara sebagai Pemersatu Bangsa.
"Menjadi tauladan bagi
perubahan yang diharapkan oleh seluruh masyarakat. Melaksanakan penataan
birokrasi yang lebih bersih, kompeten dan mampu melayani masyarakat dengan
lebih cepat lagi. Percepat perubahan budaya kerja untuk seluruh anggota KORPRI
menuju pola pikir dan budaya kerja Aparatur Negara yang lebih gigih, cerdas,
inovatif dan tanggap terhadap dinamika perubahan lingkungan strategis. Berikan
pelayanan birokrasi yang cepat, akurat, murah dan semakin baik, tinggalkan
mentalitas priyayi atau penguasa yang selalu ingin dilayani. Mengabdi dengan
sepenuh hati untuk kejayaan Bangsa dan kesejahteraan rakyat. Jaga kode etik
profesi, pegang teguh panca Prasetya KORPRI. Perkuat koordinasi sinergi antar
sektor dalam rangka percepat pencapaian target pembangunan dan tinggalkan ego
sektoral". Pesan kepada anggota KORPRI dalam sambutan Bupati. (R13)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar