BENDO, Nuzulul Qur'an yang secara
harfiah berarti turunnya Al Qur'an (kitab suci agama Islam) atau istilah yang
merujuk kepada peristiwa penting penurunan “Al Qur’an secara keseluruhan
diturunkan dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul ‘Izzah di langit dunia. Lalu
diturunkan berangsur-angsur kepada Rasul Muhammad SAW sesuai dengan
peristiwa-peristiwa dalam jangka waktu sekitar 23 tahun.” Babinsa Desa Belotan
Serka Joniar dan warga Rt 06/03 bersama-sama peringati Nuzulul Qur'an di Masjid
Nurhidayah Desa Belotan Kecamatan Bendo. (Kamis, 07/06/18)
Peristiwa Nuzul Quran sebagai anugerah yang luar biasa dari Allah
Subhanahu Wata'ala yang berkenan menurunkan Al Qur’an kepada seluruh umat di
jagat raya ini melalui Nabi yang dipercayai yaitu Muhammad SAW. Turunnya Al
Quran ke bumi diistilahkan sebagai Nuzul untuk memberi petunjuk kepada manusia
sekaligus menyatakan keberadaannya bagi seluruh isi semesta alam ini. Untuk itu
umat manusia dihimbau agar lebih bisa menerapkan pedoman ajaran dalam Al Qur’an
terhadap dirinya masing-masing.
Bulan Ramadhan ini mengharap datangnya
hikmah Nuzulul Quran agar membuat manusia lebih berintropeksi diri seperti
apakah sudah benar-benar mengimani Al Qur’an dengan segenap hati tanpa ada
keraguan sedikitpun, sudah sejauh mana kemampuan diri dalam mempelajari
lembaran ayat beserta makna dalam kitab Al Qur’an, berapa jumlah halaman mushaf
Al Qur’an yang dibaca setiap hari, sudah berapa banyak amalan yang dilakukan
sesuai dengan ayat yang dibaca dan sebagainya. Akhirnya Nuzul Qur’an
diperingati sebagian umat muslim berdasar tanggal pertama kali Al Quran
diturunkan pada Nabi Muhammad SAW di gua Hira. Termasuk diantaranya umat Islam
di Indonesia juga meyakini 17 Ramadhan sebagai Nuzulul Qur’an.
Setelah acara peringatan Nuzulul Qur'an
dilaksanakan sebagai babinsa serka Joniar ikut serta dalam membaca Al Quran
(Tadarrus) bersama-sama masyarakat yang lain. Ini untuk memberi contoh kepada
masyarakat khususnya kaum muda untuk rajin membaca Al Quran serta ikut
meramaikan masjid tidak hanya pada bulan puasa saja yang ramai namun diharapkan
setelah bulan puasa juga tetap ramai dan tetap rajin untuk membaca Al Quran.
(R13)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar